Kenyang Perut dan Pikiran, Ke Bandung Naik Whoosh Paling Nyaman

Bicara soal Bandung, rasanya enggak bakal ada habisnya. Ibarat Jogja, Bandung berdenyut sebagai kota kreatif, juga kaya akan kuliner dan budaya. Keteduhan dan keasrian kota membuat siapa pun ingin kembali, untuk mengulang kenangan atau sekadar mencicipi semangkuk cuanki panas yang dijajakan oleh mamang yang berjalan dengan pikulan.

Whoosh pilihan cepat ke Bandung yang nikmat | viva.co.id

Kondang dengan julukan Kota Kembang, Bandung memang punya eksotisme tersendiri. Beberapa kampus bagus ada di sini, kopi nikmat nan legendaris juga tersimpan di kota ini. Ketika mengingat Bandung, seketika terngiang lagu-lagu berbahasa Sunda yang dibawakan Nining Meida atau Hetty Koes Endang. Musik rancak bertalu-talu memanggil memori untuk dimaknai. Ah, bahkan sekadar membayangkan pun sudah demikian indahnya.

Makan-makan

Datang ke Bandung rasanya kurang lengkap kalau tidak memuaskan selera perut, hehe. Lagian kan bakalan sulit beraktivitas selama pelesiran kalau perut tidak diisi. Selain talas seupan yang dikukus sangat legit, salah satu destinasi kuliner yang layak dikunjungi adalah gerai Kopi Aroma yang produknya sudah termasuk legendaris di kalangan pencinta kopi.

Jadi pas banget deh, jam 06.00 pagi mengantre di sini untuk bisa mencicip kopi mantap walaupun harus mengantre terlebih dahulu. Sambil menikmati lalu lalang kendaraan di Jalan Banceuy No. 51, Braga, lumayan bisa dapat hiburan kota plus bahan tulisan nantinya.

Kopi Aroma, legenda kopi di Tatar Sunda | dok. belalangcerewet

Ke Bandung wajib ke gerai Aroma Koffie Fabriek karena mereka sengaja tidak menjual kopinya secara online untuk menjaga orisinalitas citarasanya. Apalagi cabang toko, mereka juga tidak punya. Kopi Aroma sudah ada sejak tahun 1930 dan tokonya selalu ramai oleh penikmat kopi yang paham citarasa.

Destinasi berikutnya untuk mendapatkan hiburan adalah Farmhouse di Lembang. Bukan hanya wisata bernuansa alam ala Eropa, tapi di sini disediakan aneka kuliner mantap yang dijamin istimewa. Sebut saja nasi goreng yang dihidangkan dengan campuran susu kambing, nah baru tahu kan? Tentunya spesial karena tak semua daerah memiliknya. Olahan-olahan lain berbahan susu khas Lembang juga bisa kita nikmati. Yang penting siapkan perut kosong, hehe.

Farmhouse Lembang wajib disambang | Dok. azkiahhaque.wordpress.dotcom

Sebelum pulang jangan lupa berfoto di  spot ikonik dan memorable bersama keluarga atau selfie. Rumah Hobbit juga bisa disambangi buat latar foto fenomenal. Dan jangan sampai ketinggalan memborong legitnya Bolu Susu Lembang (BSL) yang empuk dan lezat.

Warteg Sunda Ibu Imas

Pada malam hari, sebelum melipir ke hotel untuk beristirahat, pastikan melipir ke Warung Ibu Imas, yaitu warung makan mirip warteg yang menyajikan hidangan khas Bumi Pasundan. Warungnya terletak di Jalan Balong Gede, tak jauh dari Alun-Alun Bandung. Jangan heran kalau kedai selalu sesak oleh pengunjung, terutama penikmat kuliner yang tahu masakan enak.

Berbagai menu khas Sunda tersaji di sini, tinggal pilih mulai dari sayuran, daging, pepes ikan, daging gepuk, lalapan serta sambal khas Ibu Imas yang bikin kapok tapi pengin nambah. Nah, gimana dong? Lebih-lebih karedok leunca pedas yang khas di warung ini, wajib dijajal biar enggak penasaran sebab di kota lain enggak ada.

Sambal leuncah Ibu Imas, nagih karena pedas | dok. belalangcerewet

Yang lebih spesial ada sop kikil panas untuk mengenyahkan rasa lelah sepanjang kunjungan ke Bandung. Sebelum disantap, taburi bawang goreng untuk menyempurnakan potongan kikil lembut agar lezat dilumat. Karena ada beberapa kedai Ibu Imas di sepanjang jalan Balong Gede, jadi tak perlu khawatir kehabisan.

Toko buku bekas tetap berkelas

Esok harinya, saya akan mengajak keluarga untuk berburu buku bekas di beberapa lokasi sekaligus. Tidak salah lagi, Bandung juga dikenal sebagai surga buku bekas. Beli buku bekas itu lebih bagus karena beberapa alasan.

Pertama, harganya lebih terjangkau. Kedua, tak perlu mengeluarkan kertas untuk mencetak yang berarti hemat kertas dan menekan jejak karbon. Ketiga, melawan pembajakan buku baru. Alih-alih beli buku bajakan, lebih baik beli buku bekas sekalian untuk mendongkrak ekonomi setempat bagi para penjual di sepanjang jalan terkait.

Koleksi buku bekas yang tetap berkelas di Baltos | dok. belalangcerewet

Pasar Buku Palasari jadi destinasi wisata literasi yang pertama. Dikenal sebagai salah satu pasar buku bekas terbesar di Kota Bandung, Palasari menghimpun puluhan kios buku dengan pilihan judul dan genre yang tentunya sangat beragam. Mulai dari komik, majalah, buku pelajaran, hingga diktat kuliah, tinggal pilih dan negosiasi.

Kalau sedang kalap mata untuk beli buku, silakan meluncur ke Palasari yang berlokasi di Jalan Lodaya, No. 6, Bandung. Alternatif lain, kita bisa berkunjung ke Jalan Dewi Sartika untuk mendapatkan sumber bacaan lain yang mungkin tak ditemukan di Palasari. Baik gerobak maupun lesehan, penjaja buku siap membantu mencarikan buku yang kita mau.

Terakhir, mampirlah ke Pasar Buku Cikapundung. Letaknya tak jauh dari alun-alun kota. Toko buku yang ada di Jl. Cikapundung Timur, dekat Museum Asia Afrika Bandung ini memang tak disesaki penjual yang banyak, setidaknya dibanding Palasari. Namun, aktivitas jual beli buku di sini terbilang tertua di Bandung karena sudah dimulai sejak tahun 1960-an. Jangan lupa mampir dan menawar kalau sudah ketemu judul yang disukai.

Tiket Kereta Whoosh di BRImo

Dari mana pun teman-teman berasal, kalau mau ke Bandung coba deh berangkat dari Jakarta. Bisa pelesiran tipis-tipis ke Monas, misalnya, atau ke Museum Gajah yang tak terlalu jauh dari sana. Setelah menginap semalam, bisa dilanjutkan perjalanan ke Bandung biar tidak terburu-buru atau kelelahan.

Biar cepat sampai, tak ada salahnya memilih Whoosh sebagai moda transportasi andalan. Memilih kereta cepat akan mengurangi waktu perjalanan secara signifikan. Karena sampai di tujuan lebih cepat, maka waktu yang dihemat bisa dimanfaatkan untuk hal-hal yang lebih produktif.

Whoosh bertolak dari Stasiun Halim Jakarta dan tiba di Stasiun Tegalluar di Bandung dalam waktu 45 menit. Perjalanan sejauh 142,3 km dipangkas sependek itu tentunya akan mengurangi stres akibat perjalanan. Berkat kenyamanan tempat duduk di kereta cepat, kita bisa bersantai dan menikmati perjalanan secara optimal. Malah mungkin sambil nonton film pendek atau lagu favorit di gawai.

Pesan tiket Whoosh makin mudah di BRImo | freepik/benzoix

Yang paling asyik, pemesanan tiket kereta api cepat Whoosh bisa dilakukan lewat aplikasi BRImo yang sudah kondang sebagai aplikasi gegas dan berjuta manfaat. Di mana pun dan kapan pun, kita bisa praktis memesan tiket berkat #BRImo yang sering banyak promo dan penawaran menyenangkan bagi nasabah tercinta.

Karena #BRImoMudahSerbaBisa, maka kita sangat dimudahkan dalam pemesanan tiket kereta cepat Whoosh. Dengan begitu, kesibukan kita tak terganggu dan berbagai kebutuhan kita sehari-hari bisa terfasilitasi.

Berikut ini delapan langkah mudah memesan tiket kereta cepat Whoosh melalui BRImo.

1. Buka aplikasi BRImo lalu login ke akun.
2. Pilih fitur travel, lalu klik Tiket Whoosh.
3. isikan nama stasiun awal, stasiun akhir, dan tentukan tanggal keberangkatan.
4. Pilih jadwal kereta Whoosh yang diinginkan.
5. Masukkan data lengkap berisi penumpang dan pilih kursi.
6. Pencet Bayar, lalu konfirmasi transaksi.
7. Masukkan PIN dan tunggu.
8. Transaksi berhasil dan cek email untuk mendapatkan e-ticket pemesanan.

BRI Makin Dekat di Hati Rakyat

Sebagai salah satu bank tertua di Indonesia, BRI selalu mengutamakan kepuasan nasabah dengan berbagai program yang menguntungkan. Komitmen untuk melayani nasabah tercinta terlihat dari BRImo FSTVL 2024 yang sengaja dihadirkan lagi untuk seluruh nasabah Tabungan BRI pengguna Super Apps BRImo. 

Program yang dimulai sejak 1 Oktober 2024 hingga 31 Maret 2025 ini merupakan bentuk mengapresiasi bagi nasabah sekaligus memberikan pengalaman bagi nasabah setia yang terus meningkatkan saldo dan memperbanyak transaksi menggunakan BRImo, Kartu Debit, dan Kartu Kredit BRI.

Semua nasabah yang memiliki Tabungan BRI dipastikan dapat menikmati kemeriahan #BRImoFSTVL sebagai program loyalti yang memang dipersembahkan bagi rakyat yang layak mendapatkan #BerlimpahHadiah dan berbagai promosi menarik. Jadi, seluruh pengguna Tabungan BRI bisa mendapatkan undian berhadiah yang bersumber dari rata-rata saldo dan nominal BRI Poin yang mereka miliki selama program berlangsung.

Hyundai Creta dan Vespa Primavera

Yang tak kalah menghebohkan adalah Program Direct Gift (Redeem BRIPoin), yaitu program loyalti untuk seluruh nasabah Tabungan BRI, baik pemegang BritAma maupun Simpedes. Program juga menyasar pengguna e-banking (BRImo, Qlola Internet Banking, dan ATM), Kartu Debit, dan Kartu Kredit BRI untuk mendapatkan kesempatan yang sama. Reward akan diberikan kepada semuanya dalam bentuk BRIPoin atas setiap transaksi yang dilakukan. Semakin giat menabung, semakin banyak hadiah bisa dibawa pulang.

Siapa sih yang tak tergiur pada deretan hadiah dalam BRImo FSTVL tahun ini? Ada 100.000 hadiah langsung yang ditawarkan dalam BRImo FSTVL, beberapa di antaranya adalah Vespa Primavera, BMW 520i M Sport, dan Hyundai Creta Alpha. Semakin ngiler? Ayo tambah saldo dan tingkatkan transaksi di aplikasi BRImo.

Karena selain hadiah utama, masih ada hadiah mingguan pada Friday Deals yang jelas bergengsi. Tunggu apa lagi, segera download aplikasi BRImo sekarang juga biar kesempatan menang terbuka kian lebar. Saya punya pantun nih sebagai penutup tulisan.

Cuaca mendung, angin berhembus

Waspadalah puting beliung

Naik Bandung naik Whoosh

BRImo Festival bikin berlipat untung.